Nintendo Ternyata Batalkan Rencana Konsol Switch Pro

Sudah seakan menjadi tradisi di dalam dunia konsol bahwa mereka akan mengeluarkan versi lebih ‘powerful’ di tengah durasi hidupnya. Termasuk dengan Nintendo Switch yang harusnya mendapat varian Pro, namun malah mendapatkan versi OLED pada 2021 silam.

Nintendo memang mengambil keputusan yang cukup unik dengan memberikan peningkatan pada sektor layar ketimbang komponan hardware-nya. Banyak fans yang akhirnya menerima fakta bahwa Switch Pro memang tidak datang, namun tidak sedikit yang percaya bahwa sebenarnya versi Pro tersebut ada.

Desas-desus keberadaan Nintendo Switch Pro memang terus berdengung di kalangan fans. Dan kini akhirnya, satu sumber terpercaya dapat mengonfirmasi bahwa sebenarnya di satu titik Nintendo memang tengah berencana untuk merilis konsol Switch Pro, namun rencana tersebut dibatalkan.

Informasi berharga tersebut datang dari kanal Youtube teknologi terpercaya, Digital Foundry. Dalam video terbarunya, John Lineman ternyata mendapat pengakuan dari salah satu pengembang game untuk Switch bahwa sebenarnya versi Pro tersebut pernah dikerjakan.

“Dari apa yang dapat saya pahami ketika berbincang dengan berbagai developer bahwa sebenarnya di satu titik ada rencana untuk melakukan pembaruan terhadap mid-generation Switch, tapi sayangnya rencana tersebut kelihatannya sudah tidak terjadi.” ungkap Lineman.

Sayangnya, Lineman tidak menjelaskan apa alasan penangguhan versi Pro tersebut. Banyak spekulasi yang beredar di dunia maya selama satu tahun ini mengenai keberadaan Switch Pro tersebut. Salah satunya adalah karena posisi Nintendo Switch yang kini masih menjadi pimpinan penjualan konsol.

Nintendo Switch mendominasi perlombaan penjualan konsol selama 2022 ini dengan terus berada di podium teratas (sumber: VG Chartz). Sehingga memang tidak alasan bagi Nintendo untuk memberikan peningkatan pada konsol Nintendo Switch mereka sekarang.

Switch Pro
Image Credit: Nintendo

Hal inipun seakan membenarkan rumor yang sebelumnya muncul bahwa Nintendo tidak memiliki rencana untuk merilis varian baru untuk Switch. Tapi lebih berfokus untuk mengembangkan konsol generasi baru yang nantinya akan jadi penerus dari Nintendo Switch.

Keputusan tersebut memang memberikan Nintendo keleluasaan untuk membuat konsol barunya tersebut memiliki lompatan yang jauh dari Nintendo Switch. Meskipun di sisi lain hal tersebut juga bisa menjadi bumerang bagi Nintendo sendiri.

Mengingat Nintendo kerap melakukan blunder ketika merilis konsol generasi berikutnya. Sebut saja ketika Nintendo merilis Nintendo 2DS setelah 3DS. Atau yang paling besar adalah ketika Nintendo merilis Wii U untuk menjadi penerus dari Nintendo Wii.

Adi Nawan

Adi Nawan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.